Minggu, 14 Oktober 2012

POSSESSIVE

Diposting oleh ima fivers di 19.47
Hay hayy ketemu lagi dengan saiaa Miss.Galau *Lhohh :D
Akhirnya bisa mulai ngeposting juga nih setelah sembuh dari penyakit Galau yang membuat saia jadi males nulis blog.. *curcol :D
Nah sekarang saya akan membahas tentang "Possessive?"
Okee dehh,..simak terus postingan saya :)

Possesive??apa itu possessive???
Possessive berasal dari kata Possess berarti menguasai miliknya sebagai satu-satunya kepunyaan , tidak ada orang lain atau hal apapun selain dirinya sendiri yang bisa menguasai miliknya tersebut !!
*weh wehhh :D

POSSESSIVE adalah Hal yang amat sangat bagus menurut pelakunya tapi bagi korbannya ????
belum tentu !!
karena di sisi lain ada orang yang beranggapan bahwa possessive adalah sebuah bentuk perhatian dan sikap melindungi terhadap orang yang kita cintai,padahal faktanya POSESIF engga jauh beda dengan NGATUR !!!

jadi menurut saya possessive beda dengan yang namanya perhatian.


bedanya hanyalah dari cara penyampaiannya aja kok,  ini mungkin saya sedikit tunjukin bedanya CARE sama POSESIF

kalo CARE :
cewe : kamu mau kemana ???
cowo : aku mau main sama temen – temen aku yaaa ???
cewe : main kemana ????
cow : main ke mall mau refreshing pikiran ni sama temen2
cewe : hmmmmmmm okay,jangan pulang ke sorean ya,jangan lupa makan N hati2 d jalan,kalo udah pulang sms aku yah! *cieeeee

contoh di atas adalah contoh CARE dari seorang wanita terhadap prianya.

tapi kalo POSESSIF :
cewe : kamu mau kemana ???
cowo : mau main sama temen – temen ku yaaa ???
cewe : main kemana ????? …temen2 dari mana ????? siapa aja ??????,,,,ada cewenya engga ????
cowo : main ke mall mau refreshing pikiran sama,si A,B,C,D,E dan F,gak ada cewenya kok cowo semua !
cewe : ke mall ???? mau lirik2 cewe ya kalian ???? mau cari cewe lagi ???? mau tebar pesona hah ????
ENGGA BOLEEEEEEEEEEH !!!

see ????
beda kan possessive sama CARE ????

Pria memiliki privacy area alias area privacy yang semua orang engga boleh mengusiknya termasuk pacar sendiri dan wanita pun begitu !!!
dalam artian pergaulan mereka,lingkungan sosial mereka,dan cara mereka untuk memiliki teman alias “SOCIAL SKILL” mereka.

sering kali dalam menjalin hubungan yang d bumbui sikap posessif itu gak akan pernah lama bertahan karena salah satu dari mereka akan ada yang TERKEKANG dan akhirnya sering kali terjadi PERSELINGKUHAN bahkan yang lebih EXTREME lagi sampe tindak kekerasan baik PERKATAAN maupun PERBUATAN !!

Posesif tentu bukan sebuah pilihan. Bukan juga sebuah penyakit turunan atau faktor bawaan (genetik). Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan seseorang menjadi posesif, bersikap posesif. Atau menjadi seseorang yang posesif terhadap pasangannya.

1. Terlalu cinta
Sesuatu yang berlebihan memang kerap menjadi bumerang. Termasuk dalam hal cinta. Hidup berjalan dengan cinta, tapi cinta sendiri adalah racun bila over dosis. Nah, rasa cinta yang berlebihan itu bisa mendorong seseorang menjadi posesif.

2. Takut kehilangan
Perasaan takut kehilangan yang begitu besar terhadap orang yang dicintai dapat menyebabkan seseorang bersikap posesif terhadap pasangannya tersebut. Bahkan cenderung melakukan berbagai macam cara untuk untuk mempertahankannya.

3. Pernah gagal dalam menjalin hubungan
Pengalaman seseorang yang gagal dalam hubungan sebelumnya, membuatnya lebih bersikap protktif terhadap pasangan yang sekarang. Tidak ingin gagal lagi (trauma) bersikap posesif adalah satu-satunya cara paling aman untuk mepertahankan hubungan, menurutnya.

4. Pernah dikhianati
Perasaan sakit hati, patah hati karena dikhianati dalam hubungan cinta yang terdahulu selalu membekas dalam diri seseorang. Tidak mau mengalami nasib serupa, mereka memilih untuk bersikap posesif agar tidak disakiti lagi. Mengekang, mengatur dan memperlakukan pasangan sesuai dengan keinginannya.

5. Kehilangan figur yang disayangi
Kehilangan figur atau sosok yang disayangi dan yang menyayangi memberikan dampak psikologis yang luar biasa bagi sebagian orang. Misalnya kehilangan sosok Ayah atau Ibu. Ketika mereka menjalin hubungan dan menemukan sosok, figur tersebut dalam diri pasangannya, Maka yang terjadi adalah sikap posesif sebagai sebab bentuk proteksi agar dia tidak kehilangan lagi.

6. Mencium tanda kehadiran orang ketiga
Seseorang bisa bersikap posesif terhadap pasangannya ketika dia mencium adanya tanda-tanda kehadiran orang ketiga dalam hubungan mereka. Menemukan benih-benih perselingkuhan. Sikap posesif dimaksdkan untuk mempertahankan keutuhan hubungannya.

7. Sudah merasa memiliki
Sebagian orang beranggapan ketika menjalin hubungan dengan seseorang, mereka sudah menguasai orang tersebut (pasangan) sepenuhnya. Padahal, setiap individu adalah bebas, merdeka. Apalagi kalau hubngan itu baru sebatas hubungan yang belum resmi semisal pacaran.
so bagi yang masih POSSESSIVE beri lah pasangan kalian kebebasan,memang sih possessive itu tanda cinta tapi possessive itu cinta yang berlebihan !!!

“POSSESSIVE ITU CINTA,TAPI CINTA ENGGA BIKIN POSSESSIVE”
 -cietra_ciput-






 

0 komentar on "POSSESSIVE"

Posting Komentar

Minggu, 14 Oktober 2012

POSSESSIVE

Hay hayy ketemu lagi dengan saiaa Miss.Galau *Lhohh :D
Akhirnya bisa mulai ngeposting juga nih setelah sembuh dari penyakit Galau yang membuat saia jadi males nulis blog.. *curcol :D
Nah sekarang saya akan membahas tentang "Possessive?"
Okee dehh,..simak terus postingan saya :)

Possesive??apa itu possessive???
Possessive berasal dari kata Possess berarti menguasai miliknya sebagai satu-satunya kepunyaan , tidak ada orang lain atau hal apapun selain dirinya sendiri yang bisa menguasai miliknya tersebut !!
*weh wehhh :D

POSSESSIVE adalah Hal yang amat sangat bagus menurut pelakunya tapi bagi korbannya ????
belum tentu !!
karena di sisi lain ada orang yang beranggapan bahwa possessive adalah sebuah bentuk perhatian dan sikap melindungi terhadap orang yang kita cintai,padahal faktanya POSESIF engga jauh beda dengan NGATUR !!!

jadi menurut saya possessive beda dengan yang namanya perhatian.


bedanya hanyalah dari cara penyampaiannya aja kok,  ini mungkin saya sedikit tunjukin bedanya CARE sama POSESIF

kalo CARE :
cewe : kamu mau kemana ???
cowo : aku mau main sama temen – temen aku yaaa ???
cewe : main kemana ????
cow : main ke mall mau refreshing pikiran ni sama temen2
cewe : hmmmmmmm okay,jangan pulang ke sorean ya,jangan lupa makan N hati2 d jalan,kalo udah pulang sms aku yah! *cieeeee

contoh di atas adalah contoh CARE dari seorang wanita terhadap prianya.

tapi kalo POSESSIF :
cewe : kamu mau kemana ???
cowo : mau main sama temen – temen ku yaaa ???
cewe : main kemana ????? …temen2 dari mana ????? siapa aja ??????,,,,ada cewenya engga ????
cowo : main ke mall mau refreshing pikiran sama,si A,B,C,D,E dan F,gak ada cewenya kok cowo semua !
cewe : ke mall ???? mau lirik2 cewe ya kalian ???? mau cari cewe lagi ???? mau tebar pesona hah ????
ENGGA BOLEEEEEEEEEEH !!!

see ????
beda kan possessive sama CARE ????

Pria memiliki privacy area alias area privacy yang semua orang engga boleh mengusiknya termasuk pacar sendiri dan wanita pun begitu !!!
dalam artian pergaulan mereka,lingkungan sosial mereka,dan cara mereka untuk memiliki teman alias “SOCIAL SKILL” mereka.

sering kali dalam menjalin hubungan yang d bumbui sikap posessif itu gak akan pernah lama bertahan karena salah satu dari mereka akan ada yang TERKEKANG dan akhirnya sering kali terjadi PERSELINGKUHAN bahkan yang lebih EXTREME lagi sampe tindak kekerasan baik PERKATAAN maupun PERBUATAN !!

Posesif tentu bukan sebuah pilihan. Bukan juga sebuah penyakit turunan atau faktor bawaan (genetik). Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan seseorang menjadi posesif, bersikap posesif. Atau menjadi seseorang yang posesif terhadap pasangannya.

1. Terlalu cinta
Sesuatu yang berlebihan memang kerap menjadi bumerang. Termasuk dalam hal cinta. Hidup berjalan dengan cinta, tapi cinta sendiri adalah racun bila over dosis. Nah, rasa cinta yang berlebihan itu bisa mendorong seseorang menjadi posesif.

2. Takut kehilangan
Perasaan takut kehilangan yang begitu besar terhadap orang yang dicintai dapat menyebabkan seseorang bersikap posesif terhadap pasangannya tersebut. Bahkan cenderung melakukan berbagai macam cara untuk untuk mempertahankannya.

3. Pernah gagal dalam menjalin hubungan
Pengalaman seseorang yang gagal dalam hubungan sebelumnya, membuatnya lebih bersikap protktif terhadap pasangan yang sekarang. Tidak ingin gagal lagi (trauma) bersikap posesif adalah satu-satunya cara paling aman untuk mepertahankan hubungan, menurutnya.

4. Pernah dikhianati
Perasaan sakit hati, patah hati karena dikhianati dalam hubungan cinta yang terdahulu selalu membekas dalam diri seseorang. Tidak mau mengalami nasib serupa, mereka memilih untuk bersikap posesif agar tidak disakiti lagi. Mengekang, mengatur dan memperlakukan pasangan sesuai dengan keinginannya.

5. Kehilangan figur yang disayangi
Kehilangan figur atau sosok yang disayangi dan yang menyayangi memberikan dampak psikologis yang luar biasa bagi sebagian orang. Misalnya kehilangan sosok Ayah atau Ibu. Ketika mereka menjalin hubungan dan menemukan sosok, figur tersebut dalam diri pasangannya, Maka yang terjadi adalah sikap posesif sebagai sebab bentuk proteksi agar dia tidak kehilangan lagi.

6. Mencium tanda kehadiran orang ketiga
Seseorang bisa bersikap posesif terhadap pasangannya ketika dia mencium adanya tanda-tanda kehadiran orang ketiga dalam hubungan mereka. Menemukan benih-benih perselingkuhan. Sikap posesif dimaksdkan untuk mempertahankan keutuhan hubungannya.

7. Sudah merasa memiliki
Sebagian orang beranggapan ketika menjalin hubungan dengan seseorang, mereka sudah menguasai orang tersebut (pasangan) sepenuhnya. Padahal, setiap individu adalah bebas, merdeka. Apalagi kalau hubngan itu baru sebatas hubungan yang belum resmi semisal pacaran.
so bagi yang masih POSSESSIVE beri lah pasangan kalian kebebasan,memang sih possessive itu tanda cinta tapi possessive itu cinta yang berlebihan !!!

“POSSESSIVE ITU CINTA,TAPI CINTA ENGGA BIKIN POSSESSIVE”
 -cietra_ciput-






 

0 komentar:

 

Catatan sii Mungiel Copyright © 2009 Paper Girl is Designed by Ipietoon Sponsored by Online Business Journal

Share